Minggu, 10 Maret 2013

Doa Sesudah Belajar

DOA SESUDAH BELAJAR


اَللَّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّـبَاعَه ُ
AALLOHUMMA ARINAL_HAQQO _HAQQON WARZUQNATTIBAA’AHU
Ya Alloh, tunjukkanlah kepada kami kebenaran sehinggga kami dapat mengikutinya.

وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ
WA ARINALBAATHILA BAA-THILAN WARZUQNAJTINAABAHU
Dan tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami dapat menjauhinya.

Doa Naik K endaraan

NAIK KENDARAAN
سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هذَا
SUB_HAANAL LADZII SAKH-KHORO LANAA HAADZAA
Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini
وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ
WAMAA KUNNAA LAHUU MUQRINIIN
Bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya,
وَإِنَّا إِلى رَبِّنَا لَمُنقَلِبُونَ
WA INNAA ILAAA ROBBINAA LAMUNQOLIBUUN.
dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami
سورة الزخرف﴿١٣﴾﴿١٤﴾

(QS. AZZUKHRUF j;25 a;13-14 s;43)
 
From: Internet

Sejarah Candi Sewu

Sejarah

Salah satu dari candi penjuru di Candi Sewu
Berdasarkan prasasti yang berangka tahun 792 dan ditemukan pada tahun 1960, nama asli bangunan ini adalah “Manjus’ri grha” (Rumah Manjusri). Manjusri adalah salah satu Boddhisatwa dalam ajaran buddha. Candi Sewu diperkirakan dibangun pada abad ke-8 masehi pada akhir masa pemerintahan Rakai Panangkaran. Rakai Panangkaran (746 – 784) adalah raja yang termahsyur dari kerajaan Mataram Kuno. Kompleks candi ini mungkin dipugar, diperluas, dan rampung pada masa pemerintahan Rakai Pikatan, seorang pangeran dari dinasti Sanjaya yang menikahi Pramodhawardhani dari dinasti Sailendra. Setelah dinasti Sanjaya berkuasa rakyatnya tetap menganut agama sebelumnya. Adanya candi Sewu yang bercorak buddha berdampingan dengan candi Prambanan yang bercorak hindu menunjukkan bahwa sejak zaman dahulu di Jawa umat Hindu dan Buddha hidup secara harmonis dan adanya toleransi beragama. Karena keagungan dan luasnya kompleks candi ini, candi Sewu diduga merupakan Candi Buddha Kerajaan, sekaligus pusat kegiatan agama buddha yang penting di masa lalu. Candi ini terletak di lembah Prambanan yang membentang dari lereng selatan gunung Merapi di utara hingga pegunungan Sewu di selatan, di sekitar perbatasan Yogyakarta dengan Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Di lembah ini tersebar candi-candi dan situs purbakala yang berjarak hanya beberapa ratus meter satu sama lain. Hal ini menunjukkan bahwa kawasan ini merupakan kawasan penting artinya dalam sektor keagamaan, politik, dan kehidupan urban masyarakat Jawa kuna.
Candi ini rusak parah akibat gempa pada bulan Mei 2006 di Yogyakarta dan Jawa Tengah bagian selatan. Kerusakan struktur bangunan sangat nyata dan candi utama menderita kerusakan paling parah. Pecahan bebatuan berserakan di atas tanah, retakan dan rekahan antar sambungan batu terlihat. Untuk mencegah keruntuhan bangunan, kerangka besi dipasang di keempat sudut bangunan untuk menunjang dan menahan tubuh candi utama. Meskipun situs dibuka kembali untuk pengunjung beberapa pekan kemudian setelah gempa pada tahun 2006, seluruh bagian candi utama tetap ditutup dan tidak boleh dimasuki demi alasan keamanan
 From:Internet

Sejarah Candi Prambanan

Prasasti ini mulai menarik perhatian setelah J.G. De Casparis berhasil menguraikan dan membahasnya. Menurut Casparis ada 3 hal penting dalam prasati tersebut, yaitu: Bahasanya merupakan contoh tertua prasasti yang berangka tahun yang ditulis dalam puisi Jawa kuna; Isinya memuat bahan-bahan atau peristiwa-peristiwa sejarah yang sangat penting dari pertengahan abas ke IX M; Didalamnya terdapat uraian yang rinci tentang suatu “gugusan candi”, sesuatu yang unik dalam epigrafi Jawa kuna.Dari uraian diatas yang menarik adalah peristiwa sejarah dan uraian tentang pembangunan gugusan candi. Peristiwa sejarah yang dimaksud adalah peperangan antara Balaputeradewa dari keluarga Sailendra melawan Rakai Pikatan dari keluarga Sanjaya. Balaputeradewa kalah dan melarikan diri ke Sumatera. Konsolidasi keluarga raja Rakai Pikatan itu kemudian menjadi permulaan dari masa baru yang perlu diresmikan dengan pembangunan suatu gugusan candi besar.

From : Internet

Kamis, 28 Februari 2013

TIPS MERAWAT BUKU


1. Buku dan tempatnya (bisa berupa rak buku) harus sering dibersihkan
2. Usahakan memberi sampul pada setiap buku agar buku tidak mudah rusak
3. Jangan menyimpan buku berdekatan dengan sumber air, debu, minyak, lampu bertegangan tinggi, atau panas matahari langsung karena itu akan memengaruhi kelembapan buku
4. Biasakan untuk tidak menandai bagian yang penting pada baris buku menggunakan stabilo karena bisa merusak halaman buku
5. Ketika membaca buku, pastikan tangan kamu bersih dan kering lho
6. Jangan pernah menggunakan buku sbg alas tidur, alas duduk, atau pengganjal barang lainnya
7. Jangan paksakan membawa buku dalam tas yg sudah penuh
8. Jika buku disimpan dalam rak buku, beri alas agar buku tidak kontak langsung dg kayu krn buku bs berubah jd kekuningan
9. Jika rak buku Anda berpenutup (misalnya kaca), sering-seringlah buka penutup tersebut agar ada sirkulasi udara sehingga tidak lembap
10. Jika buku dalam rak tidak penuh, gunakan pengapit buku (bookend)
11. Sebaiknya, posisi buku dalam rak buku sering dirotasi agar tidak terlalu lembap
12. Akan lebih baik jika rak buku disimpan di ruang ber-AC dan set suhunya pada angka 20-24 derajat C dan kelembapan 45-60%
13. Jangan pernah melipat buku ketika habis membaca, gunakan pembatas buku sebagai tanda akhir Anda membaca buku tsb

7 Tips Merawat Laptop


1.      1.Jangan sembarangan mendownload software" dari internet
Biasanya nih, klo udah ada koneksi kenceng alias ngebut, pasti deh kerjaannya download. Usahakan jangan download software yang tidak jelas asal usul silsilah keluarganya,(software ada keturunannya men) karena bisa membahayakan diri kita. Pakelah software" yang telah didapatkan dari paket laptopnya waktu pertama beli. Jika software hasil download sebaiknya scan dulu dengan antivirus paling top.

2. Jangan menginstall software" yang sekiranya jarang dipakai dan tidak berguna
Buat apa beli duren tapi gk dimakan. betul tidak? seperti halnya software yang sudah diinstall, jika tidak dipakai dan tidak berguna maka hanya akan menjadi sampah saja dan bisa bikin muntah. (bilang aja gk doyan duren)

4. Hindari getaran elektromagnetik
Jauhkan laptop anda dari alat-alat elektromagnetik seperti misalnya alat pengeras suara, loudspeaker, mesin, handphone, dan sumber getaran lainnya.

5.Rawatlah baterai laptop secara teratur
Hendaknya saat memakai laptop untuk waktu yang lama, baterai diisi penuh terlebih dahulu dengan catatan saat sedang diisi tidak dimainkan. Lalu jika sudah penuh cabut chargerannya lalu mainkan sampai baterai sisa sedikit lagi. Jaga sirkulasi udara juga, karena ini sangat penting apabila tidak terjadi sirkulasi udara yang lancar maka dapat menyebabkan over-heating.

6.Jangan menaruh benda diatas laptop
Karena bisa merusak layar monitor.

7. Jangan sekali" untuk mencoba pindah-pindahkan laptop saat masih hidup. (karena dia bisa jalan sendiri)
Itu ada penjelasannya, begini ceritanya : Laptop yang masih hidup atau belum di shutdown/sleep berarti harddisknya juga sedang bekerja sehingga apabila digerakkan dapat menyebabkan head harddisk menggores cylinder, itu akibatnya sangat fatal.

Rabu, 27 Februari 2013

cara menyimpan halaman web menggunakan browser Internet Exploerr


1. Klik menu File pilihlah Save As hingga tamoil kotak dialog Save Webpage.
2. Pada kotak Save In tentukanlah folder tempat menyimpan halaman web tersebut atau di drive mana halaman web tersebut akan disimpan.
3. Pada kotak File name,ketiklah nama file yang kita inginkan atau bisa juga kita gunakan nama file yang secara otomatif sudah muncul pada kotak tersebut.
4. Pada kotak Save as type tentukan tipe file yang akan disimpan.
5. Tekan tombol Save untuk menyimpan.